EDUKASI PENCEGAHAN STUNTING DI PEKON PAMPANGAN, LAMPUNG BARAT
DOI:
https://doi.org/10.69820/jupemi.v1i1.21Keywords:
anak - anak, balita, stunting, edukasi, penyuluhanAbstract
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak-anak yang ditandai dengan pertumbuhan dan perkembangan fisik yang terhambat. Walaupun hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 telah menunjukkan penurunan angka stunting nasional dari 27,7% pada tahun 2019 menjadi 24,4% pada tahun 2021. Namun, angka tersebut masih dikategorikan tinggi menurut WHO (>20%). Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya kader Posyandu, ibu hamil, ibu menyusui dan ibu yang memiliki balita di Pekon Pampangan, Kecamtan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat terhadap pencegahan stunting.
Metode pengabdian ini adalah metode pemberdayaan masyarakat partisipatif, yaitu metode yang menekankan keterlibatan masyarakat pada rangkaian kegiatan. Kegiatan penyuluhan pencegahan stunting berjalan dengan lancar dan sukses. Evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta. Diharapkan bahwa penyuluhan ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai tumbuh kembang anak, sehingga dapat mencegah terjadinya stunting dan menurunkan persentase stunting di Indonesia, terutama di Pekon Pampangan, Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat.
References
Badan Pusat Statistik. (2021). Indeks Khusus Penangangan Stunting 2019-2020. Badan Pusat Statistik.
Cahya Dewi, I., Rahanta, N., & Auliyyah, N. (2020). Penyuluhan Stunting sebagai Sarana untuk Meminimalisir Tingginya Angka Stunting di Desa Gambiran Kecamatan Kalisat. JIWAKERTA: Jurnal Ilmiah Wawasan Kuliah Kerja Nyata, 1(2), 25–29. https://doi.org/10.32528/JIWAKERTA.V1I2.5010
Saputra, M. A. (2022). Pengaruh Edukasi Terkait Stunting Terhadap Tingkat Pengetahuan Pencegahan Stunting Pada Ibu Hamil: Literature Review. Universitas Aisyiyah.
Hendi Setiadi, S. KM., & Fifi Dwijayanti, S. K. M. M. (2020). Pentingnya Kesehatan Masyarakat, Edukasi dan Pemberdayaan Perempuan untuk Mengurangi Stunting di Negara Berkembang. JURNAL SEMINAR NASIONAL, 2(01), 16–25. https://doi.org/10.48186/.V2I01.246.16-25
Kementerian Kesehatan RI. (2022). KEPMENKES No HK.01.07/MENKES/1928/2022 tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Stunting. In Kementerian Kesehatan RI. Kementerian Kesehatan RI.
Mashar, S. A., Suhartono, S., & Budiono, B. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak: Studi Literatur. Jurnal Serambi Engineering, 6(3). https://doi.org/10.32672/JSE.V6I3.3119
Fitriami, E., & Vindo Galaresa, A. (2022). Edukasi Pencegahan Stunting Berbasis Aplikasi Android Dalam Meningkatkan Pengetahuan Dan Sikap Ibu. Citra Delima : Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung, 5(2), 78–85. https://doi.org/10.33862/CITRADELIMA.V5I2.258
SSGI Kementerian Kesehatan RI. (2021). Hasil Studi Status Gizi Indonesia ( SSGI) Tingkat Nasional, Provinsi, Kabupaten/Kota Tahun 2021. Kementerian Kesehatan RI.
Waliulu, S. H., Ibrahim, D., & Umasugi, M. T. (2018). Pengaruh Edukasi terhadap Tingkat Pengetahuan dan Upaya Pencegahan Stunting Anak Usia Balita. Jurnal Penelitian Kesehatan “SUARA FORIKES” (Journal of Health Research “Forikes Voice”), 9(4), 269–272. https://doi.org/10.33846/SF9407
Wardana, A. K., & Astuti, I. W. (2020). Penyuluhan Pencegahan Stunting Pada Anak. Jurnal Berdaya Mandiri, 1(2), 170–176. https://doi.org/10.31316/JBM.V1I2.642